MUAK!

MUAK dengan keadaan yang semakin hari tidak ada perubahan.. hidup semakin tertekan..


apa mungkin akan ada jodoh yang langsung datang kerumah kita mengetuk pintu dan langsung melamar serta mengajak kita menikah? kalaupun ada kita mungkin akan kebingungan siapa orang ini? dimana dia tinggal, apa pekerjaannya? dimana orang tuanya.. iyakan?


apakah seorang perempuan hanya harus menunggu jodoh itu datang?
saya kira walaupu kita perempuan sama saja harus mencari jangan hanya menunggu jodoh itu datang kan?
tapi jika hidup kita, waktu kita dan gerak gerik kita dibatasi sampe untuk sekedar refreshing keluar rumah pun tidak boleh hingga di sumpah sumpah diteriaki apakah kita bisa berusaha mencari jodoh?
bagaimana bisa kita mendapatkan dan menemukan jodoh apabila setiap hari setiap waktu kita hanya bertemu orang rumah saja?

saya berpikir itu tidak mungkin..

dan saat ini sungguh Saya sangat jenuh, sangat cape, sangat kecewa, sangat sedih, sangat sakit hati dan sangat muak pada IBU!

CONTOH RPP PENGUKURAN, KURIKULUM 2013 KLS VII SMSTR 1

201RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Satuan Pendidikan                  : SMP Negeri 3 Ciamis

Mata Pelajaran                        : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA )

Kelas / Semester                      : VII / Semester 1

Topik                                       : Pengukuran

Sub Topik                                : Bagaimana Cara Melakukan Pengukuran

Alokasi Waktu                         : 2 x 40 menit

A.      KOMPETENSI INTI (KI)

1.      Menghayati dan mengamalkan  ajaran agama yang dianutnya.

2.      Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3.      Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4.      Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,mengurai, merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B.       KOMPETENSI  DASAR.

2.1.  Menunjukan Prilaku Ilmiah ( Memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli lingkungan ) dalam aktifitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.

3.1. Memahami konsep pengukuran berbagai besaran yang ada pada diri, makhluk hidup dan lingkungan fisik sekitar sebagai bagian dari observasi, serta pentingnya perumusan satuan terstandar ( baku ) dalam pengukuran.

C.      Indikator

1.      Dapat melakukan pengukuran dengan satuan tak baku, melakukan inferensi dan mengomunikasikan hasil.

2.      Dapat menjelaskan pengertian pengukuran

3.      Dapat menjelaskan pentingnya satuan baku.

4.      Dapat melakukan konversi satuan dalam SI dengan memanfaatkan nilai awalnya.

D.      Tujuan Pembelajaran

1.    Untuk melatih peserta didik tentang pentingnya  pengukuran dan penggunaan satuan baku dalam pengukuran..

2.    Dengan belajar tentang pengukuran, Siswa dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

E.       Materi

1.      Pengukuran sebagai bagian dari pengamatan.

Pengamatan objek dengan menggunakan indera merupakan kegiatan penting untuk menghasilkan deskripsi suatu benda, kita memerlukan pengamatan yang memberikan hasil yang pasti ketika dikomunikasikan dengan orang lain, sebagai contoh pergi ke penjahit untuk dibuatkan baju, atau melihat orang berjual beli buah. Semua peristiwa diatas terkait dengan kegiatan pengukuran.

Mengukur merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan besaran sejenis yang dipakai sebagai satuan. Misalnya melakukan pengukuran panjang meja dengan jengkalmu, maka secara tidak langsung sama dengan membandingkan panjang meja dengan panjang jengkal ( jengkal dipakai sebagai satuan pengukuran )

2.      Satuan tak baku dan satuan  baku

Satuan tak baku atau satuan tidak terstandar : jengkal, depa , hasta

Satuan baku atau satuan terstandar :

-          Satuan SI : meter, kilogram, sekon,Kelvin

-          Satuan non SI : feet (kaki), pound, gallon, yard, inch

3.      Konversi satuan sistem metric

                                 

F.       Pendekatan / Strategi / Metode Pembelajaran

1.      Pendekatan                : Scientific

2.      Metode                       : Diskusi dan Eksperimen

3.      Model                         : Discovery Learning

G.      Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

1.      Media

a.       Meja tulis

b.      Papan tulis

c.       Dinding tembok ruang kelas.

2.      Alat dan Bahan.

a.       Jari tangan yang digunakan sebagai ukuran jengkal, dan tangan sebagai ukuran hasta.

b.      Mistar/Penggaris 30 cm

3.      Sumber Belajar.

a)      Buku IPA SMP kelas VII, Puskurbuk 2013

b)      Buku lain yang relevan

H.      Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan	Langkah-langkah Model Discovery	Deskripsi Kegiatan	Alokasi Waktu
Pendahuluan	Menciptakan Situasi (Stimulus )	Pemusatan Perhatian : -  Guru memperlihatkan berbagai benda seperti meja, papan tulis, Kemudian mintalah peserta  didik untuk mengamati benda tersebut. Kemudian guru mengajukan pertanyaan seperti : ·         Adakah ukuran panjang dan lebar meja tsb.. ·         Bagaimanakan caranya melakukan pengukuran meja tersebut ? ·         Guru memperlihatkan berbagai macam alat ukur. -   Kemudian guru menyampaikan tujuan dan manfaat  melakukan pengukuran.	10 menit
Kegiatan Inti	Pembahasan dan Identifikasi Masalah. Pengamatan Pengumpulan Data Diskusi Mendeskripsikan hasil pengamatan Generalisasi	-   Menyampaikan informasi tentang kegiatan kerja IPA yang terdapat di buku peserta didik. -   Membagi siswa menjadi 7 kelompok -   Melakukan Kegiatan kerja siswa tentang pengukuran dengan alat ukur yang dibuat peserta didik, misalnya jengkal tangan, dan hasta. -   Menuliskan hasil kerjanya sesuai dengan kreasi peserta didik. -   Mendiskusikan hasil kerja siswa -   Membuat kesimpulan dari hasil pengamatan yang diperolehnya. -   Mengelaborasikan hasilnya lebih lanjut ke satuan baku dalam SI.	50 menit
Penutup		-   Siswa dan guru meriview hasil kegiatan pembelajaran -   Guru memberikan penghargaan ( misalnya pujian ) kepada kelompok yang berkinerja baik. -   Siswa menjawab kuis tentang kegiatan -    Kerja IPA. -   Pemberian tugas mandiri, yaitu melakukan kegiatan Mengamati Penggunaan Alat Ukur.	20 menit

I.         Penilaian

1.      Metoda dan Bentuk Instrumen

Metoda	Bentuk Instrumen
·         Sikap	·         Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
·         Tes Unjuk Kerja	·         Tes Penilaian Kinerja dalam IPA
·         Tes Tertulis	·         Tes Uraian

2.      Contoh Instrumen.

a.       Lembar Pengamatan Sikap

No	Aspek yang dinilai	3	2	1	Keterangan
1	Rasa ingin tahu ( curiosity )
2	Ketelitian dan kehati-hatian dalam melakukan percobaan.
3	Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok
4	Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar.

                         

                            Format Penilaian Sikap

Mata Pelajaran   : __________________                           Semester : _________

Kelompok                      : __________________                                 Kelas        : _________

No	Nama Siswa	Skor Komitmen Tugas	Kerja sama	Ketelitian	Minat	Jumlah scor	Nilai

                           Format Penilaian Kinerja

Nama Siswa : ________________________Tanggal : _____________Kelas : _______

No	Aspek Yang Dinilai	Tingkat Kemampuan
		1	2	3	4
1
2
3
Jumlah

Kriteria Penskoran                                                           Kriteria Penilaian

1. Baik Sekali                                                                          4 10 – 12 A

2. Baik                                                                                                 3 7   – 9 B

3. Cukup                                                                                 2 4  – 6 C

4. Kurang                                                                                   1 ≤ 3 D

A :  Pengelompokan yang dilakukan siswa sangat baik, uraian yang dijabarkan rincidiperoleh dengan menggunakan seluruh indra disertai dengan gambar-gambar atau diagram

B :   Pengelompokan yang dilakukan siswa baik, uraian yang dijabarkan kurang rinci dan

diperoleh dengan menggunakan sebagian besar indra dengan gambar ataudiagram

C : Pengelompokan yang dilakukan siswa cukup baik, uraian yang dijabarkan tidak rinci dandiperoleh dengan menggunakan sebagian kecil indra dengan gambar-gambar atau diagram

D :  Pengelompokan yang dilakukan siswa kurang baik, uraian yang dijabarkan kurang sesuai dan diperoleh dengan menggunakan sebagian besar indra dengan gambar-gambaratau diagram

J.        Instrumen Soal Pengetahuan

1.      Apakah yang dimaksud dengan mengukur ?

2.      Dalam melakukan pengukuran mengapa harus dipergunakan satuan pengukuran yang baku ?

3.      Berilah 3 contoh besaran yang satuannya dalam SI.

Mengetahui Kepala SMP N 3 Ciamis       Drs. H. Endang Siregar, S.I.P., M.M        NIP. 195707081978031006.

Ciamis,   Juli 2014               Guru Mata Pelajaran Sri Ratih Agustini